Santri Ponpes Al-mulatazam II sangat berantusias dalam mengikuti kegiatan study tour. pasalnya acara tersebut merupakan acara perdana yang dilaksakanakan oleh LPBA (lembaga pengembangan bahasa asing) Ponpes Al-multazam II. Sama seperti tahun sebelumnya, Kegiatan diselenggarakan di Candi Borobudur. Ketua panitia Mr. Ainun Najih mengatakan ”Why I chose borobudur temple? Because it is guaranted to met or find foreighner and we can find not only traveller but also scientiest or educated people there. It is safe, to practice english with polite foreighner and it has beautiful scenary and interesting, also historical temple which is not too far from East Java”.
Acara yang dilaksanakan pada tangggal 14-16 maret 2017 mendapat banyak apresiasi dari para peserta study tour. Terdapat 33 peserta yang terdiri dari siswa kelas 9 SMP dan 10 SMA yang dibagi menjadi 7 kelompok dan masing-masing kelompok dibimbing oleh tutor.
Keberangkatan pada tanggal 14 maret 2017 yang dipimpin oleh H. M. Asywiruddin untuk pembacaan do’a sekaligus pelepasan dan pemberangkatan menuju Borobudur. Perjalanan yang membutuhkan waktu 6-7 jam akhirnya tiba dan langsung chek in di warung Lumayan Inn. Para siswa bersih diri, sholat shubuh dan sarapan pagi. Pukul 06.00 WIB, para siswa menuju Candi Borobudur.
Di Borobudur para siswa sangat bersemangat untuk mencari foreighner yang berkunjung ke Candi Borobudur tersebut. Ada yang mendapat foreighner dari Argentina, Uruguay, Belanda, Amerika Serikat, Jerman dan lain-lain. Mereka menanyakan tentang apa saja yang ada di Indonesia atau tentang negaranya foreighner berasal. kegiatan di Candi Borobudur selesai pukul 09.00, dilanjutkan selama 90 menit untuk berbelanja sesuka peserta di pasar Borobudur. Kegiatan selanjutnya yaitu berkunjung ke Taman Pintar Yogyakarta. Wisata yang penuh dengan dengan pengetahuan, mulai dari pengetahuan tekhnologi, pengetahuan alam hinggga antariksa sangat cocok untuk menambah pengatuhan para peserta. Di akhir kegiatan para siswa berziarah ke makam Sunan Bayat yang terletak di daerah Klaten Jawa Tengah.
Kegiatan study tour kali ini berjalan dengan lancar. Karena para peserta memberlakukan disiplin waktu pada setiap kegiatan. Apabila ada yang melanggar akan dikenakan sanksi dengan konsekuensi yang sudah disosialisasikan oleh panitia.
Sebagai program tahunan. Study tour sangat mendukung untuk meningkatkan kemahiran komunikasi para santri dengan menggunakan bahasa asing. Disamping itu, para santri juga mendapatkan pengalaman dengan dialek-dialek yang berbeda dari setiap foreighner. (afifrahman)